Dari Januari ke Januari
tuhanku,
sudah sejak
dulu kepedihan beranak pinak
lekat
mengarat dibalik tulang dadaku
rindu yang
kukayuh
adalah
sampan penyambung tangis dan napasku
yang merana
dari januari ke januari
Puisi oleh : Ghaniyyu
Walantaka, 10 Agustus 2012
23.45