Covid19 dan Pariwisata di Kabupaten Pandeglang
Kasus Covid-19 mulai melompat naik sejak awal tahun 2021 di kabupaten pandeglang, mungkin karena kluster penyebarannya terjadi saat libur akhir tahun 2020 Natal dan Tahun Baru, mungkin. bisa juga karena daya deteksi pemerintah pandeglang sudah semakin baik sehingga covid-19 dapat cepat terdeteksi hampir di setiap sudut desa di pandeglang.
beberapa kasus naik dibeberapa titik di pandeglang bakhan di kawasan bufferzone ujung kulon yang menjadikan salah satu PUSKESMAS ditutup aktifitasnya sementara. saya tidak mengerti mengapa fasilitas kesehatan ditutup, padahal bencana global ini yang menjadi garda terdepan adalah medis. dan virus yang ada tidak hanya soal covid-19, ada Demam Berdarah yang telah menjadi endemik dan bertamu setiap tahun saat musim hujan, saya buka seorang ahli dalam bidang ini, mungkin yang memiliki kebijakan lebih tahu bagaimana cara kerjanya.
kemudian bagaimana nasib para pelaku pariwisata di pandeglang menghadapi krisis yang sudah bertahan lebih dari satu tahun ini?
saya membaca sebuah artikel di detik https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5014519/who-sebut-corona-tak-akan-hilang-ini-kemungkinan-penyebabnya bahwa WHO menyebutkan covid19 tidak akan hilang dari muka bumi. artinya keputusan pemerintah tentang anjuran melakukan kehidupan yang bersih dan sehat perlu kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari.